Jumat, 06 Mei 2011



Oleh. Ari Wahyono
Konsultan Anak Jenius Indonesia Yogyakarta


Otak kanan adalah pusat komunikasi symbol: Gambar, Film, Bentuk, Konstruksi yang sebenarnya kompleks. Kemampuan ini akan terasah dengan baik jika dilatih.  Seperti saat kita mengenali bentuk HandPhone sebenernya itu komplek.Warna bentuk tekstur dll. Mainan dalam proses pembelajaran sebenarnya menyusun basic (dasar-dasar) ini. Sehingga ketika anak kita tanya atau kita perintah:"tolong adik ambilkan handphone ayah!".  Saat itu otak kiri anak menganalisis perintah kemudian otak kanan membuat asosiasi berupa imaginasi. Sehingga ia mencari dan kemudian bisa mengenali mana yang dicarinya.
Inilah mengapa ada mainan balok, rubik, kayu, plastisin beraneka bentuk dan warna serta tekstur. Berikut ini tips memilih mainan yang sesuai dengan kinerja otak kanan:

1. Warna-warni menyolok dan banyak pilihan
2. Ukuran bervariasi
3. Tekstur bervariasi
4. Bahan bervariasi

Mudah bukan, selamat mencoba.

Rabu, 04 Mei 2011

Mainan Membantu Anak-Anak Tumbuh


Oleh. Ari Wahyono

Anak anak ternyata memiliki hal yang luar biasa.Anda sudah mengetahuinya?. Ya sesuatu itu adalah grafik pertumbuhan fungsi otaknya. meskipun terkadang kita hanya mengamati seorang anak bermain-main, namun ternyata justru disanalah rahasianya.
Anak memiliki hasrat dan keinginan bermain hingga 90 % dari aktivitas hidupnya. Namun ketahuilah bahwa itulah yang membuatnya nanti tumbuh di waktu berikutnya.
dengan bermain ternyata anak-anak melakukan setidaknya 10 aktivitas belajar:

1. Mengenali Geometri
2. Mengenali Warna dan komposisi
3. MEngenali Tekstur Benda
4. Mengenali Respon benda bergesek
5. Mengenali interaksi antar benda
6. Mengenali gerak
7. Mengenali suara
8. Mengenali akibat gerak dan pergeseran
9. Mengenali organnya sendiri
10.Mengenali posisi dan letak dalam ruang

hal ini adalah beberapa diantaranya, namun sebenarnya ia melakukan pembelajaran dan proses yang lebih rumit.
Sebuah Jurnal menyebutkan bahwa "anak-anak yang jarang diajak bermain otaknya tumbuh 20-30% lebih rendah dibanding anak seusianya"
Ini menunjukkan memang bermain adalah kebutuhan mereka, sebagaimana kebutuhan orang tua akan seminar dan buku.
Bagaimana dengan putra-putri anda?.??

Popular Posts