Selasa, 17 Januari 2012


Bermain adalah cara efektif untuk belajar anak

Lewat permainan,anak akan mengalami perasaan bahagia.Dengan perasaan suka cita itulah syaraf/neuron di otak anak dengan cepat saling berkoneksi untuk membentuk satu memori baru.itulah sebabnya mengapa anak-anak dengan mudah belajar sesuatu melalui permainan.

Perlunya Bermain:

Belajar dari permainan (learning by playing).
Permainan harus memiliki nilai yang seimbang dengan belajar.banyak hal yang dapat di pelajari anak melalui permainan.keseimbangan antara motorik halus dan motorik kasar sangat mempengaruhi perkembangan psikologi anak.seperti kata Reamonn O Donnchadha dalam bukunya The Confident Child,Permainan akan memberi kesempatan untuk belajar menghadapi situasi Kehidupan Pribadi sekaligus belajar memecahkan masalah.

Permainan Mengembangkan Otak Kanan.
Disamping itu tentu saja anak mempunyai kesempatan untuk menguji kemampuan dirinya berhadapan dengan teman sebayanya dan mengembangkan perasaan realistis pada dirinya.Bermain melalui permainan memberi kesempatan pada anak untuk mengembangkan otak kanan,kemampuan yang mungkin kurang terasah di sekolah maupun di rumah.

Permainan Mengembangkan Pola Sosialisasi dan Emosi Pada Anak.
Dalam permainan kelompok,anak belajar sosialisasi yang menempatkan dirinya sebagai makluk sosial.anak mempelajari nilai keberhasilan pribadi ketika berhasil memasuki suatu kelompok.ketika anak memainkan peran baik atau jahat membuat anak kaya akan pengalaman emosi,anak akan memahi perasaan yang terkait darim ketakutan dan penolakan dari situasi yang dia hadapi.

Dengan kegiatan bermain memberikan kesempatan pada anak untuk mempraktikan rasa percayanya kepada orang lain dan kemampuan dalam bernegosiasi,memecahkan masalah (problem Solving) atau sekedar bergaul dengan orang sekitarnya.





Popular Posts